Bencana, kecelakaan dan bencana alam terjadi di bumi setiap tahun. Dan dalam hidup Anda harus siap untuk situasi apa pun. Sayangnya, kebanyakan orang tidak memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk bertahan hidup dalam kondisi ekstrem. Siapa pun, bahkan di rumah mereka sendiri, dapat menghadapi bencana alam seperti badai.
instruksi
Langkah 1
Badai adalah badai hujan lebat disertai angin kencang yang dapat menyebabkan banjir, banjir, atau luapan lumpur. Jika tempat tinggal Anda terletak dekat dengan badan air, pertimbangkan untuk membangun sumur drainase di ruang bawah tanah, terhubung ke saluran pembuangan, atau sumur dengan dasar yang dalam. Memang jika terjadi banjir, basement, lantai bawah tanah, garasi bisa kebanjiran.
Langkah 2
Siapkan karung pasir terlebih dahulu. Blokir akses air ke lantai bawah tanah dengan kantong jika hujan berlangsung lebih dari 30-60 menit.
Langkah 3
Putuskan sambungan semua peralatan listrik di rumah Anda untuk menghindari risiko sengatan listrik. Bagaimanapun, badai dapat didahului oleh pelepasan listrik yang kuat dari petir.
Langkah 4
Tutup semua pintu dan jendela di rumah. Aliran udara menghantarkan listrik dengan baik.
Langkah 5
Jangan memegang benda logam di tangan Anda, logam adalah konduktor listrik yang baik. Jauhi jendela dan pintu.
Langkah 6
Berada di tengah ruangan saat badai adalah tempat teraman di rumah.
Langkah 7
Jangan pernah berlari keluar rumah saat terjadi bencana. Hentikan mobilnya.
Langkah 8
Hindari hujan deras di bawah pohon, terutama di bawah pohon larch dan ek. Paling sering, petir menyambar mereka.
Langkah 9
Pindah ke tempat rendah dari tempat tinggi.
Langkah 10
Tinggal sejauh mungkin dari pipa, baja, saluran listrik, dan permukaan air.
Langkah 11
Hal utama dalam situasi ekstrem adalah tetap tenang, tidak kehilangan kendali atas diri sendiri dan mencoba melakukan segala yang mungkin untuk membantu diri sendiri dan orang-orang di sekitar Anda.